Rabu, 30 Maret 2011

BIRU

       "Pagi Nek......., hay Jo...,baju yang indah Tante...." 
Namanya Biru Andriarendra. Dia adalah tetanggaku, begitu akrab denganku. Dan itulah yang dilakukanny setiap pagi, menyebar sapaan hangatnya untuk semua orang yang ditemuinya.
       " Ratna Anjani mekar mewangi sepanjang hari merdekawati tralaal trilili yang kusayangi......." celotehnya sambil menepuk pundakku. Dia selalu tampak ceria.
        "Dasar GEMBLUNG...." empatku sambil berlalu.
        " Eh hari ini jadi jalan-jalan kan?" Dia mengingatkanku pada janji kami kemarin sore, Biru memang selalu begitu, membuat ulah yang selalu berhasil memancingku untuk keluar dari pesembunyianku. Namaku Ratna Anjani. Aku bukan anak yang kuper tapi aku juga tidak suka keluyuran, aku banyak habiskan waktuku di depan komputer, mengetik novel, browsing, blooging,facebook,anything....Aku tidak tergiur untuk menjelajahi dunia luar,dunia malam apa lagi.....tapi kadang tetanggaku, yang juga sahabatku, si Biru gila itu selalu memancingku untuk keluar dari persembunyianku. Kali ini dia menggunakan cara yang benar-benar membuat telinga dan hatiku panas.
          "Aku tahu Na, kamu ga mau ikut jalan-jalan karna kamu ga punya pacar kan??hari gini ga punya pacar??please deeeeh Na...emangnya ini jaman purba?oh oh aku tahu, kamu kan pacaran sama komputer tua dirumah kamu itu, ya kan Na?" katanya suatu hari.....
           "Sialan kamu!! siapa bilang aku ga punya pacar!....." jawabku menyanggah padahal dalam hatiku aku mengakui bahwa yang dikatakannya itu semua benar. Aku terlalu mencintai komputerku sehingga aku merasa aku tidak membutuhkan seorang pacar. Dan karena perdebatan itupun akhirnya hari ini tiba juga. Aku harus menepati janjiku untuk ikut jalan-jalan dengan Biru, dengan pacarku... Masalahnya, aku belum punya pacar...lalu dengan siapa aku harus pergi nanti malam?


          Aku mulai mengetik sms ke beberapa temanku.Kuberikan penawaran kepada meraka agar mau ku ajak kencan nanti malam, tentu saja bohongan.......DAPAT!!! namanya Ega,cakep sih...sayang dia playboy...pas aku ajak, dia sih mau ajah dengan iming-iming akan ku kenalkan sama temanku yang cantik.hi hi hi rasain kamu Biru.....akhirnya malam ini datang juga aku sudah persiapkan segalanya dengan baik mulai dari ujung rambut sampai ujung kaki.....
        " Gimana Na, pacar kamu itu sudah datang belum?" Tiba-tiba saja Biru sudah muncul di pintu kamarku, belum sempat aku menjawab, dia sudah berada di sampingku, memandangku dengan tatapan yang....mmmm....selama bertahun-tahun kami bertetangga belum pernah sekalipun aku melihat tatapan yang seperti itu,dan entah mengapa tiba-tiba aku jadi gugup dan salah tingkah....
         "wow! ternyata kamu.....ehm....pasti karna mau ketemu sama pacar kamu makanya kamu dandan...iya kan?" tanyanya......
         " iya dong....kamu pikir aku tidak bisa dandan seperti pacar kamu???"
          " Oke-oke...sekarang mana pacarmu itu aku mau lihat seberapa gantengnya dia..pasti masih keren aku..."
       ................BIM..............BIM....................suara kelakson mobil Ega.
         "Tuh dia dateng.Ayo!kenapa bengong?" aku berlari menghampiri pacarku...magsudku pacar bohongan ku...... malam itu.. aku melihat kecemasan di raut wajah Biru..entah kenapa aku juga nggak tahu...dia terus menatapku erat-erat seolah dia tidak percaya jika Ega itu benar-benar pacarku. Tapi bukan hanya itu aku merasa semua yang dilakukan Biru malam itu aneh sekali...

            Apa yang terjadi padaku....aku terus saja memikirkan Biru, jika aku pejamkan mataku aku lihat Biru di mimpiku, jika aku buka mataku aku  melihatnya di dinding-dinding kamarku...Tuhan .... apakah aku...jatuh cinta??? aku menulis semua perasaanku di buku harianku.....aku benar-benar ga ngerti dengan perasaanku....
            Pagi harinya aku tidak melihat Biru datang menyapa dengan keceriaanya,aku tidak melihat dia menggangguku....dimana dia?pintu rumahnya terkunci rapat,tidak ada orang disana. Aku bingung...aku kesepian...aku kehilangan sosok Biru. Aku..telah benar-benar jatuh cinta padanya....Tapi kemana Biru? mengapa dia menghilang begitu saja? apakah dia marah karna memang benar aku sudah punya pacar? atau apa? aku bingung.....
           Iseng -iseng aku membuka email ku berharap ada kabar dari Biru...dan betapa terkejutnya aku membaca sebuah email :

Hai Ratna sayang....
bagaimana kabarmu dirumah...maafkan aku karna aku pergi ga pamitan sama kamu... aku harus pulang kerumah istriku, karna istriku sedag sakit dirumah... Ratna, aku turut bahagia melihat kamu ternyata memiliki seorang kekasih, aku percaya Ega adalah pilihan yang tepat untuk kamu....Ega adalah laki-laki yang baik, dia pengertian dan aku bisa melihat sorot matanya yang begitu tulus sama kamu...Ratna, pesanku, jagalah hubungan mu dengan Ega karna dialah yang sanggup membahagiakan kamu.Ratna, kamu adalah teman baikku, sahabatku...kamu adalah wanita yang indah yang diciptakan Tuhan, percayalah kamu tidak akan sendirian.....
Salam hangat dariku
BIRU


istri??? setauku Biru belum mempunyai istri, atau memang aku yang tidak tahu...?? airmataku terus menetes... hatiku rasanya sakit sekali....aku tidak percaya Biru tega melakukan itu sama aku,, Biru...seandainya kamu tahu bahwa Ega bukanlah pacarku...bukanlah lelaki yang ku cintai....tapi kamu...kamu adalah orang yang ku cintai Biru...kenapa kamu tidak mau memberiku kesempatan untuk mengutarakan perasaanku padamu Biru???

SETAHUN BERLALU...
           Huft..setahun sudah aku melalui hari tanpa sapaan hangat dari Biru, tanpa gangguan-gangguan kecil darinya,,,ini semua membuatku rindu.. Aku sudah bisa menerima bahwa dia sudah memeiliki istri,dan aku tidak berhak berharap apapun dari dia...sudah kututup semua cerita tentang Biru....dan Ega...sekarang dia sudah tidak playboy lagi...malahan dia sekarang sudah baik sama aku...dan hari ini kami akan menikah....benih-benih cinta sudah bersemi di hatiku meskipun jauh di lubuk hatiku aku tidak bisa melupakan cinta pertamaku, Biru....
         Rasanya tegang sekali menjalani pernikahan ini, tak kulihat ada sosok Biru mendampingi aku di hari bahagia ini, bukan sebagai orang yang ku cintai tapi sebagai sahabat kecilku...penggangguku.....

***
Datang sepucuk surat bersampul hitam bersama paket buku harian tepat sehari setelah aku menikah dengan Ega...

Hay Ratna ku yang cantik....
saat kau membaca surat ini, mungkin aku tidak lagi seperti dulu, aku sudah berkalang tanah dan sudah menjadi santapan cacing-cacing tanah, Ratna aku hanya ingin membuka kebenaran tentang hidupku agar aku bisa tenang di alamku sekarang. Ratna sahabatku, sebenarnya aku belum memiliki istri, aku pergi dari kota kita, meninggalkan kenangan indah kita karna aku terlalu mencintaimu... aku mengidap penyakit yang sangat parah Rat,sudah tidak bisa disembuhkan lagi...aku tidak bisa melihatmu terluka dengan memandang seorang Biru yang kian melemah...aku tidak sanggup melihatmu menangis melihatku habis di gerogoti penyakitku...Ratna.... aku tahu kau juga sangat mencintai aku,,,tapi itu dulu...sekarang aku yakin kau akan bahagia dengan Ega,, lahirkanlah anak-anak yang lucu bersama dia.....lupakanlah aku Ratna....aku akan selalu melihat senyummu di sini....Ratna...bacalah buku harianku maka kau akan mengerti betapa dulu aku sangat mencintaimu dan aku berharap kebahagiaan untukmu.....dan aku tahu bahagiamu hanya saat kamu bersama Ega... Ratna aku sudah tidak sanggup menulis rangkaian kata lebih banyak lagi....Ratna...aku.....menyayangimu sahabatku...cinta pertamaku.....
Dariku
Biru


aku menangis sejadi-jadinya...aku tidak menyangka Biru melakukan hal ini padaku......
dan kini, Biru hanyalah kenangan indahku...sebuah kenangan yang takkan ku lupa seumur hidupku....
semoga kau tenang di alam sana sahabat terbaikku.....kisah masalaluku yang indah....yang terukir di setiap dinding-dinding hatiku......relakan aku melangkah menyusuri masa depan dengan Ega.....

0 komentar:

Posting Komentar

TINGGALIN COMMENT NYA YACH....
THANK YOU..

sAhaBat-SAhabAT sHaNtYka

  © Blogger templates The Transformers by Blog Tips And Trick 2009